Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Bukopin Tbk. akan melakukan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPS LB) pada 25 Agustus 2020 yang salah satunya membahas rencana penerbitan saham baru oleh perseroan kepada KB Kookmin Bank Co. Ltd.
Berdasarkan prospektus yang diterbitkan pada Harian Penerbitan saham dengan cara penambahan modal tanpa memberikan hak memesan terlebih dahulu (PMTHMETD) akan menyebabkan KB Kookmin menjadi pemegang saham pengendali tunggal perseroan yang memiliki porsi saham 67 persen.
RUPS LB tersebut juga akan membahas persetujuan atas anggaran perseroan. Selain itu, juga akan membahas perubahan susunan anggota direksi dan dewan komisaris perseroan.
Bank Bukopin baru saja menyelesaikan Penawaran Umum Terbatas ke-5 (PUT V) yang menjadikan KB kookmin Bank sebagai pemegang saham terbesar perseroan dengan porsi 33,90 persen.
Komposisi urutan Pemegang Saham di Bank Bukopin setelah Kookmin yakni Bosowa sebesar 23,40 persen, Negara Republik Indonesia pada 6,37 persen, dan pemegang saham publik dengan kepemilikan dibawah 5 persen mencapai 36,33 persen.
Direktur Utama Bank Bukopin Rivan Purwantono mengatakan pada 25 Agustus 2020 nanti akan dilakukan rapat umum pemegang saham terbatas yang menentukan pemberian restu KB Kookmin melakukan private placement. Pihaknya memprediksi pemegang saham akan memberikan restu kepada KB Kookmin dalam melakukan private placement.
Pasalnya, porsi kepemilikan publik pada Bank Bukopin juga bertambah menjadi 36,33 persen pada Penawaran Umum Terbatas ke-5 (PUT V). Bertambahnya porsi kepemilikan publik pada saham Bukopin mendandakan pasar merespon positif rencana KB Kookmin untuk menjadi pemegang saham pengendali bank tersebut.
"Menurut saya publik percaya dan merespon dengan membeli, tadinya porsi saham Kookmin bisa mencapai 37 persen kalau publik tidak membeli, tetapi ini publik beli artinya percaya, ini [Kookmin] best investor, pemegang saham yang serius, dengan private placement akan positif diterima publik," katanya kepada Bisnis, belum lama ini.
Sebagai perusahaan Korea, Kookmin dinilai memiliki dana yang besar dalam melakukan private placement di Bank Bukopin. Jumlah private placement yang dilakuka KB Kookmin pun dapat mencapai Rp3 triliun mengikuti harga saham Bank Bukopin.
"Kookmin tidak perlu dibahas lagi, punya dana besar, sangat mememungkinkan [melakukan private placement], mereka serius dan akan tingkatkan porsi saham," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel