Konten Premium

Melawan 'Hantu' Resesi dan Rencana Belanja Rp1.600 Triliun Sri Mulyani

Bisnis.com,06 Agt 2020, 08:54 WIB
Penulis: Ilman A. Sudarwan
Menteri Keuangan Sri Mulyani (kiri) bersama Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto (tengah) dan Ketua Dewan Otoritas Jasa Keuangan Wimboh Santoso (kanan) memberikan keterangan pers terkait progam penjaminan pemerintah kepada padat karya dalam rangka percepatan pemulihan ekonomi nasional di Jakarta, Rabu (29/7/2020). Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah memerinci rencana belanja Rp1 .600 triliun untuk melawan hantu resesi yang membayangi ekonomi nasional hingga akhir tahun nanti.

Rilis pertumbuhan ekonomi kuartal II/2020 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan ekonomi Indonesia pada kuartal II/2020 tumbuh negatif 5,32 persen secara year on year (yoy). Koreksi pertumbuhan ekonomi nasional ini lebih tinggi daripada konsensus yang dihimpun Bloomberg di level -4,72 persen.

Kontraksi pertumbuhan terjadi pada hampir semua lapangan usaha, dengan kontraksi terdalam terjadi pada lapangan usaha transportasi dan pergudangan sebesar -29,22 persen. Lapangan usaha penyediaan akomodasi makanan dan minuman menyusul di posisi kedua dengan kontraksi -22,02 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Anggara Pernando
Terkini