Wow! Ternyata Candi Ratu Boko Punya Teknologi Tahan Gempa

Bisnis.com,09 Agt 2020, 14:48 WIB
Penulis: Aprianus Doni Tolok
Wisatawan menikmati suasana sore di situs Candi Ratu Boko, Prambanan, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (15/4)./Antara-Hendra Nurdiyansyah

Bisnis.com, JAKARTA - Candi Ratu Boko ditengarai sebagai situs purbakala yang telah menerapkan teknologi tahan gempa.

Dilansir dari cuitan @infomitigasi pada Minggu (9/8/2020), candi yang terletak sekitar 3 kilometer ke arah selatan dari Candi Prambanan ini menempatkan pasir di bawah batu pondasi.

"Berada pada zona rawan gempa/zona patahan gempa, itulah mengapa para pendiri candi Ratu Boko menggunakan lantai batu sbg alas dari bamgunan fenomenal tsb, dan sebelum mereka meletakkan batu pondasi terlebih dahu|u mereka menaruh pasir sbg peredam getaran akibat gempa," cuitnya.

Lebih lanjut, situs yang dibangun pada abad ke-8 oleh Wangsa Syailendra beragama Buddha ini juga tidak menggunakan batu sebagai atap dan tembok.

Para pembuat candi tersebut menggunakan kayu dan bambu sebagai tembok penyangga atap dan bahan ringan lain sebagai atapnya.

Adapun teknologi tahan gempa lain yang diaplikasikan di banyak candi khususnya di Pulau Jawa adalah batu yang disusun bukan dengan bahan perekat melainkan dengan sistem pengunci layaknya puzzle.

Teknologi ini dapat meminimalisir kerusakan akibat guncangan gempa karena sistem pengunci membuat struktur lebih fleksibel.

"Sebelum mereka meletakkan batu pondasi terlebih dahulu mereka menaruh pasir sbg peredam getaran akibat gempa."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Oktaviano DB Hana
Terkini