Bantu UMKM, Unilever (UNVR) Kembalikan Profit 3 Bulan kepada Warung Kecil

Bisnis.com,11 Agt 2020, 14:08 WIB
Penulis: Ria Theresia Situmorang
Produk Unilever dipajang di sebuah toko kelontong di India/ Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA – Emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) berinisiatif mengembalikan keuntungan penjualan kepada warung kecil dalam dua bentuk paket.

Enny Hartati Sampurno, Integrated Operations Director Unilever Indonesia (UNVR), menyatakan pihaknya berencana untuk membantu 147.000 toko dan warung kecil di Indonesia melalui akselerasi digital.

“Dalam rangka hari UMKM, Unilever meluncurkan aplikasi Sahabat Warung. Jadi, kita akan mengambalikan keuntungan ke warung kecil selama 3 bulan kepada pemilik warung dalam bentuk bantuan paket sehat dan keselamatan perlindungan diri (masker, hand sanitizer, dll) dan penambahan modal kerja,” jelas Enny dalam seminar virtual bertajuk Gotong Royong Jaga UMKM Indonesia, Selasa (11/8/2020).

Menurut Enny, syarat terpenting untuk bisa menikmati keuntungan tersebut adalah dengan memiliki warung dan mengunduh aplikasi Sahabat Warung melalui smartphone atau meminta pendampingan dari salesman yang biasa mengirimkan produk Unilever ke warung.

Dia mengakui kendala terbesar digitalisasi UMKM adalah minimnya akses informasi digital ditambah dengan mayoritas pemilik warung yang berusia diatas 35 tahun yang belum melek teknologi.

“Mereka yang umumnya berusia 40 tahun, literasi digital tidak sebagus anak muda, dan 15,5 persen tidak punya smartphone. Di daerah, angkanya lebih besar karena semakin jauh dari kota. Makanya harus didampingi,” terangnya.

Di sisi lain, hambatan yang dialami warung kecil selama masa pandemi awal tahun ini adalah pembayaran. Sebelumnya, pembayaran hanya dilakukan saat barang datang ke warung namun saat ini warung kecil pun dituntut untuk melakukan pembayaran digital.

“Manfaat (digitalisasi UMKM) tentunya sangat banyak. Pertama kita memotong rantai distribusi di tengah, sehingga equal dengan optimalisasi cost. Kita juga bisa pakai sebagai cara berkomunikasi dengan pelanggan,” ungkapnya.

Dari sisi perseroan, Enny menilai digitalisasi warung tersebut menguntungkan perseroan dalam rangka inovasi dan pivoting produk agar lebih menjurus pada target penjualan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini