Bisnis.com, JAKARTA — Bursa Efek Indonesia memanggil PT Phillip Sekuritas untuk menelusuri kasus Jouska.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Bursa Efek Indonesia (BEI) Laksono Widito Widodo mengatakan pihaknya telah mengadakan pertemuan dengan Phillip Sekuritas. Hal itu dilakukan untuk menelusuri kasus kerugian klien Jouska.
Pasalnya, perusahaan penasehat keuangan itu dapat mengakses akun rekening dana investor (RDI). Bahkan beberapa klien lain mengadu bahwa tidak pernah memberikan akun RDI tapi Jouska tetap dapat mengaksesnya.
Sebagaimana diketahui, Jouska mendorong para klien tersebut untuk menggunakan jasa Phillip Sekuritas. Total klien yang menggunakan Sekuritas itu mencapai 3.000 orang.
"Kami sudah memanggil sekuritas terkait dan sampai sekarang proses pemeriksaan masih berjalan. Akan kami koordinasikan juga dengan OJK," kata Laksono pada Selasa (11/7/2020).
Sampai saat ini, Laksono belum ingin mengungkapkan hasil pertemuan keduanya. Menurutnya proses pemeriksaan tidak terbuka untuk publik.
"Pada saatnya akan kami umumkan," tegasnya.
Sebelumnya, CEO Jouska Aakar Abysa menegaskan tidak memiliki afiliasi terhadap perusahaan sekuritas tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel