Kasihan! Bayi Usia 7 Bulan Diceburkannya Ibunya ke Dalam Kolam

Bisnis.com,20 Agt 2020, 05:38 WIB
Penulis: Newswire
Ilustrasi/Hallmark.com

Bisnis.com, JAKARTA - Penganiayaan terhadap seorang balita oleh ibunya sendiri terjadi di wilayah Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (19/8/2020).

Sang ibu diduga depresi sehingga tega menyiksa anak balitanya dengan menceburkannya ke dalam kolam di kompleks sebuah apartemen.

Kanit Reskrim Polsek Cengkareng, AKP Antonius, di Jakarta, Rabu, mengatakan peristiwa penganiayaan yang dilakukan Y, 45, terhadap balita J.

Sang ibu melepas pelampung dan menceburkan balita berusia tujuh bulan tersebut ke dalam kolam renang.

Sebelumnya, kata Antonius, polisi mendapat laporan dari warga apartemen.

Antonius mengatakan Y sempat ribut dengan pihak keamanan apartemen yang ingin menyelamatkan J. Pihak keamanan apartemen sudah sempat meminta kepada Y agar tidak melakukan hal tersebut.

"Dari keterangan saksi, sang anak sempat kejang. Kondisinya sedikit membiru. Saksi lain ada yang bikin video, tapi saksi tidak ada yang langsung ambil bayi J, hanya teriak saja," kata dia.

Dari keterangan para saksi, Y diduga depresi lantaran laki-laki warga negara asing yang menjalani hubungan dengannya tidak mau bertanggungjawab.

Y diketahui pernah menikah, namun sudah bercerai dan memiliki dua anak dari suami sah sebelumnya.

Selain itu, kondisi unit apartemennya tidak layak sebab tanpa listrik dan tanpa air.

Y berada dalam kondisi tertekan sebab tidak bekerja. Untuk makan dan minum susu bayi J masih mendapat bantuan dari donatur. Para saksi juga menyebut korban bayi J sering ditinggal sendiri.

"Dia diketahui kurang baik kejiwaannya sehingga dengan terjadinya melempar bayi J. warga sekitar sudah paham," kata Antonius.

Warga sekitar kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Cengkareng dan Dinas Sosial untuk segera membawa Y dan menyelamatkan J.

Ibu tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit, Jakarta Timur untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Sementara bayinya dievakuasi ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya 1 Kedoya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini