Bisnis.com, JAKARTA – Lebanon seperti sudah tidak asing dengan musibah. Mulai dari perang saudara berkepanjangan, praktik korupsi, krisis ekonomi yang memicu ketegangan politik, hingga wabah virus corona.
Pada awal Agustus, Lebanon kembali diterpa bencana. Ledakan besar mengoyak pelabuhan di ibukotanya, Beirut, pada 4 Agustus, menewaskan lebih dari 170 orang, melukai ribuan lainnya dan merusak bangunan di sebagian besar kota.
Para pejabat mengatakan itu disebabkan oleh ledakan timbunan amonium nitrat seberat 2.750 ton yang disimpan di sana, yang setara dengan 1.800 ton TNT.