Bisnis.com, JAKARTA - Genap enam bulan pandemi virus corona menyergap Indonesia, menimbulkan dampak luas di berbagai lini kehidupan. Namun, di saat krisis, selalu saja ada peluang, termasuk di pasar saham.
Salah satu sektor yang cukup moncer selama masa pandemi adalah emiten farmasi.Bisnis mencatat, terdapat 10 emiten farmasi dengan 9 diantaranya masih diperdagangkan hingga akhir sesi penutupan pasar Rabu (2/9/2020).
Harga saham emiten farmasi naik gila-gilaan. Bahkan, Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat mendeteksi aktivitas yang tidak biasa pada pergerakan saham emiten farmasi pelat merah.