Bisnis.com, JAKARTA – Setelah delapan tahun ‘berdarah-darah’ di dunia perdagangan berbasis elektronik, Blanja.com memutuskan untuk undur diri per 1 September 2020. Mereka mengumumkan telah berhenti beroperasi dan meminta para pelanggan menarik saldo yang masih tertinggal di Dompet Blanja.
Peristiwa ini pun menuai banyak respons, mengingat ada 'raksasa' yang menyokong di belakang Blanja.com yang sekelas PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Persero) dan eBay. Mengenai hal ini, Direktur Digital Business Telkom, Fajrin Rasyid angkat bicara. Penutupan Blanja.com, diakuinya, sejalan dengan program transformasi perusahaan.
Terhitung 1 Oktober 2020 Telkom hanya akan fokus pada bisnis e-commerce di segmen korporasi dan UMKM melalui transaksi business to business (B2B). Telkom bakal fokus mengembangkan Platform Pasar Digital (PaDi) UMKM untuk mengembangkan bisnis dan ekosistem UMKM. Telkom bersama 8 BUMN lain.