Rusak Akibat Banjir Bandang, Jembatan Putih Masamba Dibangun Kembali

Bisnis.com,07 Sep 2020, 13:09 WIB
Penulis: Arif Gunawan
Ilustrasi: Tim dari PT Brantas Abipraya melakukan proses pembersihan Jalan Salawati Daud, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan yang masih tertutup material kayu dan lumpur (19/7/2020)./Dok. BNPB

Bisnis.com, JAKARTA — Yayasan Gerak Bareng dan beberapa pihak terkait telah membangun kembali Jembatan Putih sepanjang 60 meter di wilayah Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Provinsi Sulawesi Selatan.

Jembatan Putih yang sempat rusak akibat banjir bandang ini menghubungkan tiga desa yakni Desa Laba, Desa Pombakka, dan Desa Lapapa.

Andrian, relawan Gerak Bareng yang ditugaskan mengawasi proses pembangunan jembatan dan konstruksinya, menjelaskan Jembatan Putih dibangun kembali setelah mengalami musibah banjir bandang di wilayah Masamba pada 13 Juli 2020.

“Pengerjaan jembatan memakan waktu cukup cepat. Hanya 14 hari pengerjaan.” ujarnya melalui siaran pers, Senin (7/9/2020).

Anggaran dalam pengerjaan jembatan sebesar Rp87,70 juta untuk pembelian seling, besi siku, besi holow dan kayu, yang bersumber dari para Donatur Gerak Bareng.

Camat Masamba, Ajie Saputra mengucapkan terima kasih kepada Gerak Bareng yang telah hadir dan membantu pembangunan kembali jembatan ini.

“Masyarakat sangat bergantung pada jembatan ini. Data yag diperoleh ketika bencana kemarin terdapat sekitar 35 hektare lahan orang Desa Laba dan Desa Lapapa yang terdiri dari persawahan, kebun cokelat, sawit, jagung, di mana aktivitasnya bergantung pada jembatan ini," ujar Ajie.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Zufrizal
Terkini