Garuda Indonesia & Atta Trending Twitter, Netizen: Kok Jadi Alay?

Bisnis.com,07 Sep 2020, 13:11 WIB
Penulis: Rinaldi Mohammad Azka
Atta Halilintar sedang berbincang dengan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Senin (7/9/2020). /Dok. Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Garuda dan Atta Trending di Twitter, kembali mengundang pembicaraan di tengah netizen, pasalnya, setelah menempelkan stiker RANS di badan pesawat, kini cuitan di twitter @IndonesiaGaruda kembali viral.

Dikutip dari laman Twitter, Senin (7/9/2020), Garuda Indonesia melalui akun resminya @IndonesiaGaruda mengeluarkan cuitan beserta foto yang memperlihatkan gambar youtuber Atta Halilintar bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Dalam cuitannya, Garuda Indonesia menulis : "Menteri Perhubungan RI @BudiKaryaS menemani @AttaHalilintar melakukan check-in di Premium check-in Garuda Indonesia T3 Soeta untuk penerbangan ke Bali siang ini. Tetap menggunakan masker & jaga jarak. @kemenhub151 @AngkasaPura_2 #YukTerbangLagi #BecauseYouMatter #GALiveReport "

Sebenarnya, tidak ada yang salah dari cuitan ini, karena ini menjadi bagian dari kampanye maskapai pelat merah tersebut untuk kembali menggairahkan penerbangan di Indonesia.

Cuitan ini menjadi viral dan masuk trending topic Twitter karena mengajak Atta Halilintar di dalamnya. Trending topic Twitter berisi kata "Atta" dan "Garuda" secara bersamaan.

Menariknya, tak sedikit warganet yang menyayangkan pemilihan Atta sebagai salah satu influencer yang diajak menjadi bagian dari promosi.

Hal ini diungkap @hollaello yang menyebut: "ahahaha itu dia milih KOL/Influencer emang mesti liat sentimen publik. engagement boleh tinggi tapi opini publik lebih penting. karena yg dibawa nama brand"

Selain itu, ada @arnandar yang menyebut konsep marketing Garuda salah sasaran karena dinilainya semakin alay.

"Kayaknya konsep marketingnya salah sasaran deh... makin alay gini konsepnya," begitu cuitnya.

Sebelumnya, pemerintah berencana mengucurkan dana untuk media dan influencer sebesar Rp72 miliar dalam rangka promosi wisata. Kucuran dana itu diputuskan dalam rapat terbatas antisipasi penyebaran virus corona terhadap perekonomian Indonesia pada Selasa (25/2/2020) lalu.

Anggaran Rp72 miliar ini pun merupakan bagian dari insentif untuk wisatawan mancanegara sebesar Rp298,5 miliar. Perinciannya untuk subsidi diskon tiket pesawat Rp98,5 miliar, anggaran promosi Rp103 miliar, hingga kegiatan kepariwisataan sebesar Rp25 miliar.

Namun, rencana pemerintah untuk menyediakan anggaran bagi para influencer sebesar Rp72 miliar akhirnya menunda rencana tersebut pada Kamis (5/3/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini