Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank OCBC NISP Tbk. siap menyalurkan fasilitas pembiayaan penerusan (channeling) kepada PT Simplefi Teknologi Indonesia (AwanTunai) setelah resmi menandatangani program digital partnership.
Pembiayaan ini akan digunakan untuk memberikan supply chain financing (pembiayaan beli stok barang) kepada pelaku usaha warung, dan usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) di Indonesia yang tergabung pada aplikasi AwanTunai.
Direktur Bank OCBC NISP Ka Jit mengatakan pandemi Covid-19 telah menghantam UMKM di Indonesia. Survei yang dilakukan oleh Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) menunjukkan bahwa 80% pelaku UMKM menyatakan bahwa pendapatannya menurun tajam, 64% bisnis UMKM mengalami kekurangan pasokan bahan baku dan 90% pelaku UMKM mengalami masalah arus kas bisnisnya.
Melihat kontribusi yang besar dan krusial dari UMKM terhadap perekonomian, lanjutnya, dibutuhkan dukungan yang besar untuk membantu para pelaku UMKM untuk bertahan menghadapi pandemi ini, terutama terkait akses keuangan.
"Untuk mendorong pelaku UMKM #BergerakMaju, Bank OCBC NISP siap menyalurkan fasilitas supply chain financing kepada pelaku UMKM melalui platform AwanTunai. Kami berharap kolaborasi Bank OCBC NISP dengan AwanTunai ini dapat berkontribusi untuk memperluas akses pembiayaan,” ujarnya dalam siaran pers OCBC NISP, Selasa (8/9/2020).
Sebelumnya, sesuai dengan komitmen OCBC NISP Ventura (ONV) untuk memberikan dukungan finansial kepada fintech yang telah memperoleh izin dan terdaftar di OJK, AwanTunai telah mendapatkan suntikan dana dari ONV untuk mengembangkan bisnisnya.
“Pengalaman panjang Bank OCBC NISP dalam mengarungi berbagai macam krisis untuk menciptakan bisnis yang berkelanjutan di Indonesia yang dikombinasikan dengan potensi layanan fintech yang cepat diharapkan dapat memberikan nilai transformatif untuk mendukung UMKM melalui kondisi menantang ini agar mampu menggerakkan perekonomian Indonesia,” tutup Ka Jit.
Senada, AwanTunai juga memiliki komitmen yang sama untuk memajukan dan memberdayakan UMKM Indonesia, terlebih di masa pandemi ini.
"Kolaborasi AwanTunai dengan Bank OCBC NISP ini akan mendukung komitmen kami dalam menyediakan akses pembiayaan yang terjangkau dan dapat diakses dengan cepat sehingga para pelaku UMKM bisa terus mempertahankan bahkan meningkatkan usahanya di tengah pandemi ini," kata Dino Setiawan, Direktur AwanTunai.
Mulai September 2020 ini, bersama Bank OCBC NISP perusahaan akan menyediakan fasilitas supply chain financing yang dapat menjadi alternatif solusi bagi para pelaku UMKM untuk menjaga arus kas usahanya.
"Terlebih dengan izin resmi dari OJK yang didapatkan pada Juni 2020 lalu, kami semakin percaya diri untuk memperluas dukungan kami kepada para pelaku UMKM di Indonesia,” ujarnya.
Fasilitas ini dapat menjadi pilihan baru bagi pelaku UMKM untuk mendapatkan “tambahan modal” dengan proses yang lebih mudah dan cepat yang dapat digunakan untuk penyediaan barang dagangan. Dengan memanfaatkan digitalisasi, supply chain financing ini dapat memperkuat kesehatan keuangan usaha mereka sehingga dapat mendukung usahanya serta mendorong pertumbuhan usaha bagi pelaku UMKM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel