5 Berita Populer Finansial, Sri Mulyani Cecar Asabri dan Jiwasraya Segera Periksa Laporan Keuangan 2020

Bisnis.com,10 Sep 2020, 16:02 WIB
Penulis: Laras Devi Rachmawati
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat mengikuti rapat kerja antara Komisi XI DPR RI dengan pemerintah di kompleks parlemen, Jakarta, Senin (2/12/2019). Bisnis/Arief Hermawan P

1. Sri Mulyani Cecar Asabri dan Jiwasraya Segera Periksa Laporan Keuangan 2020

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mendesak PT Asuransi Jiwasraya dan PT Asabri untuk merencanakan pemeriksaan Laporan Keuangan (LK) Tahun 2020.

Sri Mulyani mengatakan permintaan itu sebagai tindak lanjut atas temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait Penyertaan Modal Negara (PMN) di kedua perusahaan tersebut.

Baca berita selengkapnya di sini.

2. Korean Development Bank (KDB) Beli TIFA di Harga Premium, Apa Strategi Selanjutnya?

Korean Development Bank (KDB) akhirnya merealisasikan pembelian PT Tifa Finance Tbk. (TIFA) sebesar 870,76 juta saham atau setara dengan 80,65 persen. Pembelian ini sekaligus menambah panjang deretan investor Negeri Ginseng di sektor keuangan dalam negeri.

Transaksi pembelian TIFA dilakukan pada perdagangan Selasa (8/9/2020) lewat dua sekuritas, yakni Mirae Asset Sekuritas dan BCA Sekuritas. KDB membeli 870,76 juta saham TIFA tersebut dari PT Dwi Satya Utama dan Tan Chong Credit Pte Ltd.

Baca berita selengkapnya di sini.

3. WanaArtha Life Sebut Asuransi Kesehatan Masih Aman. Bagaimana Nasib Polis Lain?

PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha atau WanaArtha Life memastikan bahwa polis yang hanya memiliki manfaat proteksi kesehatan masih aman. Namun, untuk polis yang berkaitan dengan investasi di perseroan saat ini mengalami gagal bayar klaim.

Hal tersebut disampaikan oleh Corporate Comunication Manager WanaArtha Life Mustain dalam pertemuannya dengan sejumlah nasabah pada Rabu (9/9/2020). Para nasabah itu mendatangi Kantor Pusat WanaArtha Life di Jakarta untuk mencari kejelasan klaimnya.

Baca berita selengkapnya di sini.

4. Historia Bisnis: Grup Salim Serahkan Kepemilikan Terakhir di BCA

Konglomerasi Grup Salim sebelum krisis moneter 1998 merupakan pemilik PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA). Terjangan krisis moneter pada 1998 membuat bank yang unggul dalam teknologi itu menjadi pasien Badan Penyehatan Perbankkan Nasional.

BCA menjadi pasien setelah diikutkan dalam program rekapitalisasi dan restrukturisasi. Melalui prograam itu, Grup Salim kemudian menukar utang konglomerasi dengan saham BBCA termasuk uang tunai di dalamnya.

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Genjot Kredit Perumahan, Bank Mandiri Gelar Festival Properti Online

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menggelar Mandiri Festival Properti secara online melalui mandirifestivalproperty.com untuk memudahkan akses nasabah sekaligus menggenjot kredit kepemilikan rumah di masa pandemi Covid-19.

Adapun, ajang pameran yang diselenggarakan pada 9 September - 10 Oktober 2020 itu akan menampilkan aset-aset properti terbaik di seluruh Indonesia dari rekanan developer dan portal e-commerce terpercaya.

Baca berita selengkapnya di sini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Oktaviano DB Hana
Terkini