Konten Premium

Inilah Akhir Perjalanan Setengah Abad LNG Badak ke Negeri Sakura

Bisnis.com,11 Sep 2020, 21:10 WIB
Penulis: Muhammad Ridwan & Zufrizal
Fasilitas yang ada di kilang Badak LNG di Bontang./Sumber-Badak LNG

Bisnis.com, JAKARTA — Pada masanya, Indonesia dikenal sebagai produsen gas alam cair atau liquefied natural gas yang diperhitungkan di dunia. LNG yang diproduksi dari Bontang atau dikenal dengan LNG Badak cukup dikenal oleh pembeli Jepang terutama Western Buyer—istilah yang dipakai untuk menyebut perusahaan-perusahaan Jepang yang "menguasai" atau bermarkas besar wilayah barat Jepang.

Seperti dikutip dari laman portal.badaklng.co.id, perjalanan LNG Badak dimulai dengan ditemukannya gas alam dalam jumlah besar di dua wilayah terpisah. Area pertama yang terletak di lapangan gas Arun, Aceh Utara, ditemukan oleh Mobil Oil Indonesia pada akhir 1971, sedangkan area kedua, lapangan gas Badak, Kalimantan Timur, ditemukan oleh Huffco Inc. pada awal 1972. Kedua perusahaan tersebut bekerja di bawah kontrak bagi hasil dengan Pertamina.

Saat itu, bisnis LNG belum begitu dikenal dan hanya ada empat kilang LNG di seluruh dunia dengan pengalaman operasi tergolong baru yakni 3 tahun—4 tahun. Meski tanpa pengalaman sebelumnya di bidang LNG, Pertamina, Mobil Oil, dan Huffco Inc., bersepakat untuk mengembangkan proyek LNG dan mengekspor gas alam cair dalam jumlah besar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Zufrizal
Terkini