Bisnis.com, JAKARTA — Kembali berlakunya Pembatasan Sosial Berskala Besar di DKI Jakarta membuat wacana pembukaan bioskop harus tertunda lebih lama. Bagaimana pengaruhnya terhadap kinerja emiten di sektor ini?
Kondisi tersebut tak dapat dipungkiri turut menggoyang kinerja PT Graha Layar Prima Tbk. (BLTZ) di pasar modal. Saham perusahaan yang menaungi jaringan bioskop CGV Cinemas di Indonesia tersebut terpukul ke level harga Rp3.120 alias turun 6,87 persen pada akhir perdagangan Senin (14/9/2020).
Ini merupakan penurunan pertama yang dialami BLTZ setelah berada dalam kondisi stagnan sejak akhir Agustus 2020. Secara year-to-date (ytd), saham BLTZ sudah turun 16,8 persen dari level harga Rp3.750.