Bisnis.com, JAKARTA — Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., emiten bersandi BBRI itu terjun bebas hingga 6,74 persen pada perdagangan Kamis (10/9) setelah petang sebelumnya Gubernur Anies Baswedan mengumumkan keputusan tersebut.
Namun, saham perseroan juga menjadi salah satu yang paling tinggi naiknya pada perdagangan Senin (14/9), yakni pada hari pertama pemberlakukan kembali PSBB di DKI Jakarta. Saham emiten berkode BBRI ini melesat 5,85 persen ke level Rp3.440.
Meski demikian, dalam dua hari terakhir, sahamnya tertekan sehingga secara umum, dalam sepekan terakhir, harga sahamnya melorot 4,40 persen. Padahal dalam satu bulan terakhir, saham emiten BUMN perbankan itu mampu mencetak kenaikan 9,76 persen. Pada perdagangan Rabu (16/9/2020), saham BBRI tercatat terkoreksi 2,10 persen ke level Rp3.260 per saham.