Centratama Telekomunikasi (CENT) Bakal Diakuisisi Perusahaan Asal AS?  

Bisnis.com,25 Sep 2020, 11:22 WIB
Penulis: Dhiany Nadya Utami
Logo Centratama Group/centratamagroup.com

Bisnis.com, JAKARTA — Pemegang saham mayoritas PT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. (CENT) dikabarkan bakal melepas kepemilikan sahamnya kepada perusahaan asal Amerika Serikat.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia, pemegang saham mayoritas Centratama saat ini adalah Clover Universal Enterprise Ltd. dengan kepemilikan 41,8 persen. Adapun Clover merupakan entitas anak dari Northstar Advisors Pte.

Dilansir dari Bloomberglaw, Northstar Advisors Pte diketahui tengah menjalin komunikasi eksklusif dengan perusahaan asal Amerika Serikat, Digital Colony, mengenai akuisisi saham Centratama.

Menurut seorang sumber yang mengetahui rencana akuisisi ini, Northstar setidaknya bakal melepas kepemilikannya di emiten menara telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tersebut dengan nilai US$150 juta.

“Digital Colony mengalahkan penawar saingannya untuk saham di perusahaan menara Indonesia. Perusahaan investasi AS yang berfokus pada infrastruktur digital itu kemungkinan berhasil,” demikian seperti dikutip dari Bloomberglaw, Jumat (25/9/2020)

Berdasarkan informasi pada laman resminya, Digital Colony adalah firma investasi infrastruktur digital terbesar di dunia dan diposisikan secara unik untuk memanfaatkan peluang investasi di bidang infrastruktur digital.

Adapun, perusahaan yang bermarkas di Florida Amerika Serikat ini memiliki empat segmen bisnis utama di seluler dan infrastruktur internet yakni menara telekomunikasi, pusat data (data center), jaringan serat (fiber), dan jaringan sel kecil (small cells).

“Digital Colony memfokuskan upaya investasinya di area ini, melakukan diversifikasi di seluruh lanskap infrastruktur digital, dan memanfaatkan keahlian yang diasah selama dua dekade terakhir di bidang ini,” demikian tercantum dalam situs digitalcolony.com.

Bisnis telah menghubungi manajemen Centratama Telekomunikasi untuk mengonfirmasi kabar mengenai akuisisi ini tapi belum mendapatkan respons hingga berita ini ditulis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Aprianto Cahyo Nugroho
Terkini