Kabar Stimulus Makin Kabur, Wall Street Tersungkur

Bisnis.com,25 Sep 2020, 21:11 WIB
Penulis: Rivki Maulana
Tanda Wall Street tampak di depan Bursa Efek New York (NYSE) di New York, AS./ Michael Nagle - Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Bursa saham Amerika Serikat (AS) tersungkur seiring dengan progres stimulus pemulihan ekonomi Negeri Paman Sam semakin tidak jelas.

Dilansir dari Bloomberg, indeks S&P turun 0,06 persen pada Jumat (25/9/2020) pukul 20.41 WIB. Indeks Dow Jones Industrial Average juga turun 0,33 persen. Begitu juga dengan indeks Nasdaq Composite terkoreksi 0,09 persen.

Pelemahan indeks S&P 500 dipicu oleh penurunan harga saham energi dan bahan baku. Indeks berada di jalur penurunan mingguan keempat berturut-turut, terpanjang sejak Agustus 2019.

Saham Costco Wholesale Corp merosot setelah pengecer gudang itu melaporkan biaya yang lebih tinggi untuk mencegah penyebaran virus corona.

Sementara itu, upaya terakhir oleh Partai Demokrat dan Gedung Putih dalam memulai negosiasi ulang terkait stimulus memunculkan keraguan. Pelaku pasar ragu bakal ada kesepakatan terkait stimulus pada November 2020 mendatang.

Pelaku pasar mengkhawatirkan kedua belah pihak berseberangan soal nilai stimulus yang akan disepakati. Tak ayal, pemulihan perekonomian diperkirakan bakal berjalan lebih lama.

"Tidak diragukan lagi bahwa kekhawatiran atas kurangnya stimulus fiskal serta gelombang pandemi memicu penurunan pasar saham," ujar Matt Maley, kepala strategi di Miller Tabak+co.

Berikut perkembangan pasar terkini

Saham

Mata Uang

Obligasi

Komoditas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rivki Maulana
Terkini