Ada Pandemi, BI Sebut Stabilitas Sistem Keuangan Masih Terjaga

Bisnis.com,28 Sep 2020, 18:15 WIB
Penulis: M. Richard
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memberikan keterangan melalui streaming di Jakarta, Rabu (18/8/2020), Dok. Bank Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA -- Bank Indonesia (BI) mengklaim stabilitas sistem keuangan Tanah Air masih akan terus terjaga meski pandemi virus corona terus membuat pencadangan perbankan meningkat.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan pandemi virus corona di Indonesia masih terus memberi dampak negatif pada perekonomian dan stabilitas sistem keuangan.

Namun, rasio kecukupan modal sekaligus kualitas kredit perbankan saat ini masih dalam kondisi yang aman meski beban pencadangan terkerek secara gradual.

"Stabilitas sistem keuangan masih akan terjaga. Rasio kecukupan modal bank masih berada pada 22,5 persen pada Juni tahun ini, sedangkan rasio kredit bermasalah berada pada posisi 3,11 persen untuk bruto," sebutnya dalam Rapet Kerja Komisi XI DPR, Senin (28/9/2020).

Namun, dia tak menampik fungsi intermediasi perbankan masih sangat rendah untuk menstimulasi pertumbuhan ekonomi sektor riil.

Hal ini disebabkan oleh permintaan domestik yang belum kuat akibat, serta kehati-hatian perbankan itu sendiri.

"Lemahnya kinerja fungsi intermediasi terjadi hampir di seluruh wilayah Indonesia kecuali NTB, Sulawesi Utara, dan Papua Barat," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini