Mau Ikut Lomba Desain Masker di Moncong Garuda Indonesia? Begini Caranya

Bisnis.com,03 Okt 2020, 13:03 WIB
Penulis: Rinaldi Mohammad Azka
Teknisi bersiap memeriksa pesawat Boeing 737 Max 8 milik Garuda Indonesia, di Garuda Maintenance Facility AeroAsia, bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu (13/3/2019)./Reuters-Willy Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA -  Setelah meluncurkan desain pesawat yang memakai masker, PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) melombakan desain masker di hidung pesawat bagi masyarakat secara umum.

Hal ini sebagai bagian dari himbauan agar masyarakat tetap memakai masker ke manapun.

Direktur Utama GIAA Irfan Setiaputra menuturkan Garuda Indonesia dalam "Fly Your Design Through The Sky" mengajak masyarakat berkreasi dalam mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker dengan membuat desain masker pesawat Garuda Indonesia.

"Dapatkan kesempatan untuk membuat desain terbaik Anda dipasang menjadi livery pesawat Garuda Indonesia serta mendapatkan hadiah tiket pesawat Garuda Indonesia," jelasnya kepada Bisnis.com, Sabtu (3/10/2020).

Dia menyebut masyarakat dapat mengikuti lomba desain masker moncong pesawat ini dengan cara yang mudah.

Pertama, desain harus berdasar pada masker berpola yang ditempelkan di hidung pesawat disertai tulisan 'Ayo Pakai Masker' di kiri dan kanan badan pesawat.

Kedua, desain dibuat untuk jenis pesawat Boeing 737-800NG dengan template dan palet warna yang diberikan Garuda Indonesia.

Ketiga, peserta wajib menyertakan judul dan makna dibalik desain.

Keempat, desain yang diterima hanya yang dikirimkan ke E-Mail resmi: mediamarketing@garuda-indonesia.com.

Hadiahnya, empat desain paling menarik masing-masing akan mendapatkan berupa desain terpasang menjadi livery [hidung] pesawat Garuda Indonesia dan satu tiket Business Class atau dua tiket Economy Class rute domestik. 

Sebelumnya, emiten berkode GIAA ini memamerkan livery masker yang menutupi "hidung" dari pesawat Airbus A330-900 di Hangar 2 GMF AeroAsia. Nantinya, bakal ada 5 unit pesawat yang akan menggunakan livery bermasker.

Pesawat bermasker tersebut akan digunakan untuk penerbangan rute domestik, termasuk rute internasional seperti tujuan Singapura dan Jepang.

Hal ini juga sejalan dengan komitmen perseroan mengedepankan aspek keselamatan dan kenyamanan para penumpang di masa adaptasi kebiasaan baru.

Irfan juga menuturkan pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 tentunya memerlukan dukungan penuh dan peran aktif berbagai pihak.

Dia mengharapkan dengan salah satu upaya tersebut dapat turut meningkatkan kesadaran masyarakat akan penerapan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya melalui penggunaan masker.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini