IHSG Berbalik Melemah, BBCA, BBNI, BBRI Dilego Asing

Bisnis.com,09 Okt 2020, 12:47 WIB
Penulis: Dhiany Nadya Utami
Pengunjung berjalan di dekat papan elektronik yang menampilkan perdagangan harga saham di kantor PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Jumat (25/9/2020). Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) harus rela terperosok ke zona merah di akhir sesi I perdagangan hari ini, Jumat (9/10/2020). Adapun, tiga saham perbankan besar menjadi sasaran jual asing.

Pada penutupan sesi I, IHSG terpantau mengalami menurunan 0,11 persen dan parkir di level 5.033,73. Padahal indeks berhasil bergerak di zona hijau hingga sekitar pukul 11 siang, setelah sempat dibuka melemah.

Dari seluruh saham yang diperdagangkan, terpantau 180 menghijau, 191 melemah, dan 185 lainnya stagnan alias tak bergerak dari posisinya semula. Adapun, kapitalisasi pasar tercatat sebesar Rp5.873 triliun.

Total transaksi yang tercatat hingga paruh pertama perdagangan hari ini mencapai Rp3,17 triliun dengan aksi jual bersih asing atau net foreign sell senilai Rp154,37 miliar di seluruh pasar.

Saham PT Bank Central Asia Tbk. alias BBCA menjadi yang paling banyak dilego asing dengan net foreign sell hingga Rp55,5 miliar. Emiten berkapitalisasi jumbo ini juga tertekan dan turun 0,52 persen ke level Rp28.750.

Kemudian, ada dua perbankan pelat merah yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) yang masing-masing dilepas asing mencapai Rp45,7 miliar dan Rp21,9 miliar.

Kompak dengan BBCA, BBRI dan BBNI pun terpantau memerah hingga akhir sesi I perdagangan. BBRI terkoreksi 0,95 persen ke level Rp3.120, sedangkan BBNI turun 0,86 persen ke level Rp4.630.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Aprianto Cahyo Nugroho
Terkini