Satgas Covid-19: Okupansi ICU untuk Covid-19 Turun 11,77 Persen

Bisnis.com,12 Okt 2020, 15:29 WIB
Penulis: Mutiara Nabila
Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo/Kominfo

Bisnis.com, JAKARTA – Antisipasi lonjakan kasus yang dilakukan pemerintah berbuah manis. Tingkat okupansi ICU rumah sakit rujukan Covid-19 turun 11,77 persen dari 83 persen menjadi 70,50 persen.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan pada Juli dan Agustus sempat ada kekhawatiran kurangnya kapasitan fasilitas layanan kesehatan.

Namun, sekarang kapasitas sudah ditambah sehingga mampu menampung apabila ada tambahan kasus.

“Saya sudah bertemu dengan Gubernur Anies dan atas arahan dari Presiden yang mengingatkan bahwa akan terjadi potensi lonjakan kasus. Hasil diskusi kami ini jadi bagaimana Pemerintah Pusat bisa mendukung kesiapan ICU di DKI Jakarta,” kata Doni dalam konferensi pers, Senin (12/10/2020).

Awalnya, jumlah angka ruang ICU yang tersedia kurang dari 600. Tidak lama kemudian Menkes dengan para pimpinan lain mendukung penambahan ICU di RS rujukan dan sekarang angkanya sudah mendekati 800.

“Angka yang dirawat rata-rata sama. Tapi kalau dibandingkan dengan ketersediaan ICU yang semula okupansinya 83 persen sekarang sudah berada di 70,50 persen. Ada pengurangan 11,77 persen, ini angka yang besar. Dengan kesadaran tinggi masyarakat juga bisa pulih dalam kondisi awal, jangan bergejala ringan naik ke sedang atau ke berat,” imbuh Doni.

Doni berharap para pasien Covid-19 yang saat ini berada pada posisi bergejala ringan bisa langsung diketahui sehingga bisa dilakukan langkah-langkah pengobatan yang tepat dan cepat sembuh.

Selain itu, Kemenparekraf dan sejumlah Pemerintah Provinsi menyiapkan hotel bagi yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan kediamannya tidak layak untuk isolasi mandiri.

Doni menyebutkan, Di Jakarta ada 5 hotel yang sudah terpakai. Hotel untuk isolasi mandiri juga tersedia di Sumatra Utara, Aceh, Bali, dan Sulawesi Selatan.

“Di Sulsel bahkan Makassar sudah dari awal menggunakan hotel untuk isolasi mandiri. Memang belum seluruh hotel terpenuhi karena ternyata angka kasus positif tidak seperti yang kita khawatirkan. Ini tidak lepas dari kesadaran bersama. Kalau kita bisa saling mengingatkan hotel itu tidak harus sampai terisi,” kata Doni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini