Survei Kinerja Kabinet Jokowi-Ma'ruf, Siapa Menteri Terbaik?

Bisnis.com,23 Okt 2020, 14:50 WIB
Penulis: Newswire
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Wakil Presiden Ma\'ruf Amin (kanan) sebelum memimpin rapat kabinet terbatas tentang akselerasi peningkatan peringkat kemudahan berusaha di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (12/2/2020). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Bisnis.com, JAKARTA - Hasil survei yang dilakukan Indonesia Political Review (IPR) terhadap kinerja para menteri kabinet Joko Widodo-Ma'ruf Amin menunjukkan bahwa tingkat kepuasan publik secara umum masih di bawah 50 persen.

Di antara jajaran menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dinilai sebagai menteri yang kinerjanya paling memuaskan.

"Berdasarkan hasil survei, Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dinilai sebagai menteri berkinerja paling memuaskan yakni 45,2 persen," kata Direktur Eksekutif IPR, Ujang Komarudin, di Jakarta, Jumat.

Kemudian, posisi kedua ada nama Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang meraih 44,9 persen kepuasan publik. Selanjutnya, nama Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali (44,8 persen). 

Di posisi keempat Jaksa Agung ST Burhanuddin (44,0 persen), disusul Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamana Mahfud MD (43,7 persen), Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (43,0 persen).

Berikutnya, Menteri PUPR, Basuki Hadimulyo (42,8 persen), Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (42,5 persen), dan Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto (42,0 persen).

Sementara itu, Menteri yang paling kecil mendapatkan kepuasan publik terkait kinerja mereka antara lain Menteri PPPA hanya mendapatkan 34,8 persen kepuasan publik. Kemudian Menteri Riset dan Teknologi, Bambang Brodjonegoro (34,5 persen), Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko (34,0 persen), Sekretaris Kabinet Pramono Anung (33,6 persen), dan terakhir Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah (33,3 persen).

Terkait kinerja Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin secara keseluruhan, hasil survei IPR membuktikan hanya 43,7 persen (gabungan sangat puas dan puas) publik mengatakan puas dengan kinerja pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin.

Sementara lebih banyak yang tidak puas, yaitu 51,3 persen (gabungan tidak puas dan sangat tidak puas). Sisanya 5,0 persen mengaku tidak tahu/tidak jawab. 

Survei ini bertujuan mengukur dua hal isu utama yakni mengukur tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Jokowi- Ma'ruf Amin, dan mengukur tingkat kepuasan publik terhadap kinerja para menteri Jokowi- Ma'ruf Amin. 

Survei ini dilakukan di 34 provinsi yang ada di Indonesia dan menggunakan metode multistage random sampling

Wawancara dilakukan pada 1-10 Oktober 2020 dengan cara telesurvei, yakni responden diwawancara melalui kontak telepon menggunakan kuesioner. Adapun jumlah responden yakni sebanyak 1.000 responden dengan margin of error sekitar 3.1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fitri Sartina Dewi
Terkini