Jokowi: Pandemi Tak Mengenal Bangsa dan Membedakan Pangkat

Bisnis.com,26 Okt 2020, 14:47 WIB
Penulis: Aprianus Doni Tolok
Presiden Joko Widodo meninjau posko penangangan Covid-19 di Provinsi Aceh, Selasa (25/8/2020)./Youtube

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa hampir seluruh negara di dunia saat ini tengah berperang melawan dampak dari pandemi virus Corona (Covid-19), baik di sektor kesehatan maupun ekonomi.

"Pandemi ini menyasar semua. Tak mengenal bangsa, tak membedakan pangkat dan jenis pekerjaan, tak memilah tempat," kata Jokowi melalui akun media sosial twitter @jokowi, Senin (26/10/2020).

Presiden pun mengimbau agar seluruh pihak tetap waspada terhadap ancaman pandemi Covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini.

Selain itu, Jokowi mengingatkan agar seluruh elemen masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19 semakin meluas.

"Jangan pernah lalai mengenakan masker, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan," ujarnya.

Sementara itu, diberitakan sebelumnya Presiden Jokowi menyatakan bahwa pandemi Covid-19 menjadi momentum untuk menguatkan ketahanan kesehatan (health security) dan meningkatkan kapasitas pelayanan kesehatan.

Dalam menghadapi pandemi Covid-19, Presiden menyatakan tidak dapat lagi menggunakan cara-cara lama atau cara yang biasa.

"Kita harus pakai cara-cara yang luar biasa untuk mengeliminasi penyakit menular dan tidak menular, penurunan stunting, dan imunisasi lengkap bayi," kata Jokowi saat menyampaikan sambutan dalam peringatan HUT Ke-70 Ikatan Dokter Indonesia yang ditayangkan melalui Youtube Sekretariat Presiden, Sabtu (24/10/2020).

Menurutnya, keberhasilan reformasi sistem kesehatan tidak hanya ditentukan dari kerja pemerintah saja, melainkan juga perlu dukungan penuh dari organisasi profesi dan masyarakat.

"Saya yakin dengan semangat kolaborasi maka transformasi sistem kesehatan akan bisa kita lakukan dan segera membawa manfaat bagi masyarakat menuju masyarakat yang sehat dan sejahtera," ungkapnya.

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi juga menyatakan bahwa pandemi Covid-19 telah memberikan banyak pelajaran dan mendorong pemerintah untuk segera memperbaiki berbagai kelemahan, khususnya di sektor kesehatan.

"Situasi sulit yang sedang kita hadapi gunakan sebagai momentum untuk melakukan tranformasi, termasuk reformasi sistem kesehatan di negara kita," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fitri Sartina Dewi
Terkini