Gubernur Sulut Imbau Warganya Tetap di Rumah Selama Libur Panjang

Bisnis.com,26 Okt 2020, 06:08 WIB
Penulis: Newswire
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulut, dr Steaven Dandel MPH./Antara

Bisnis.com, MAKASSAR - Penjabat Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Agus Fatoni mengimbau masyarakat tetap berada di rumah selama libur dan cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW hingga akhir Oktober.

“Masyarakat diimbau tinggal di rumah kecuali mendesak dan tetap mematuhi protokol Covid-19 saat liburan untuk mencegah penularan,” ujar Fatoni di Manado, Minggu.

Imbauan ini sebut dia, menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian Nomor 440/5876/SJ tentang Antisipasi Penyebaran Covid-19 pada Libur dan Cuti Bersama Tahun 2020.

Dalam surat edaran itu Kemendagri mengimbau masyarakat selama melaksanakan libur dan cuti bersama agar sedapat mungkin menghindari melakukan perjalanan dan tetap berkumpul bersama keluarga.

Selain itu, menyiapkan diri dan lingkungan dalam menghadapi potensi bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan longsor sesuai dengan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

“Kami minta masyarakat melaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di lingkungan masing-masing dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan terutama menggunakan masker, cuci tangan, dan menjaga jarak serta tidak berkerumun untuk menghindari penularan,” terangnya dikutip Antara, Senin (26/10/2020).

Lanjutnya, jika melakukan perjalanan keluar daerah agar dilakukan test PCR atau tes cepat untuk memastikan pelaku perjalanan bebas Covid-19 untuk melindungi orang Iain termasuk keluarga di perjalanan ataupun orang di tempat yang dikunjungi.

“Bagi yang dinyatakan positif agar tidak melaksanakan perjalanan dan melakukan karantina mandiri atau yang disiapkan pemerintah untuk mencegah penularan,” ungkap Fatoni mengutip pernyataan Mendagri.

Jika positif, lanjut dia, segera melaksanakan isolasi mandiri atau karantina di fasilitas yang telah disiapkan pemerintah.

“Intinya, imbauan ini kami lakukan sebagai upaya agar kasus pandemic di daerah ini bisa melandai,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Amri Nur Rahmat
Terkini