Konten Premium

Startup Ramai-ramai Gulung Tikar, Masih Menarikkah Indonesia?

Bisnis.com,26 Okt 2020, 14:54 WIB
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Pengelola perusahaan rintisan digital atau startup mengoperasikan program pelayanan di sebuah kantor bersama berbasis jaringan internet (Coworking space) Ngalup.Co di Malang, Jawa Timur, Senin (12/10/2020)./ANTARA FOTO-Ari Bowo Sucipto

Bisnis.com, JAKARTA – Rilis data Ease of Doing Business (EoDB) 2021 oleh World Bank tinggal menghitung hari. Indonesia, yang selama 2 edisi terakhir terus stagnan di urutan 73, kini menyambutnya dengan lebih percaya diri.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia sesumbar memprediksi Indonesia akan naik ke deretan 60 besar.

“Kami perkirakan di sekitar urutan 60. Kenapa dulu itu enggak bergerak, dulu pemerintah melakukan tetapi negara-negara lain pun melakukan perbaikan. Sehingga akhirnya urutan kita enggak berubah-berubah,” tuturnya dalam konferensi pers, Selasa (8/9/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini