Biden Segera Umumkan Satuan Tugas Penanganan Virus Corona AS

Bisnis.com,09 Nov 2020, 10:26 WIB
Penulis: Saeno
Presiden terpilih AS Joe Biden saat menyampaikan pidato kemenangan di Wilmington, Delaware, AS, Sabtu (7 /11/2020). Bloomberg/Sarah Silbiger

Bisnis.com, JAKARTA - Penanganan wabah Covid-19 menjadi langkah pertama yang dilakukan Biden di masa transisi sebelum dirinya resmi memasuki Gedung Putih.

Penghitungan elektoral menunjukkan bahwa Joe Biden bersama Kamala Harris memenangkan Pilpres AS, meski Trump belum menyatakan menerima kekalahannya.

Biden akan mengumumkan satuan tugas penanganan virus Corona pada Senin waktu setempat.

Biden juga akan melobi Partai Republik dan Demokrat di Kongres untuk membahas paket bantuan baru. Sementara kubu Biden juga sedang mengupayakan agar Trump mendukung rencana tersebut sebelum Biden dilantik pada 20 Januari mendatang.

Biden memberi isyarat kepada rakyat Amerika dan sekutu AS bahwa ia berencana melakukan alih kekuasaan secara damai dan lancar.

Biden mengatakan mandat yang diterimanya adalah untuk menghentikan pandemi virus Corona, membangun kembali ekonomi, memerangi perubahan iklim, membasmi rasisme sistemik, dan memperluas akses ke perawatan kesehatan - serta berupaya memulihkan semangat bipartisan di Washington yang terpecah belah, di mana sebagian besar kubu Republik belum mengakui kemenangannya.

Biden fokus pada penanganan pandemi di jam-jam pertamanya sebagai presiden terpilih.

"Pekerjaan kami dimulai dengan mengendalikan Covid," kata Biden dalam pidato kemenangannya pada hari Sabtu, sebelum meminta Kongres untuk bekerja sama.

"Jika kita dapat memutuskan untuk tidak bekerja sama, maka kita dapat memutuskan untuk bekerja sama, dan saya yakin ini adalah bagian dari amanat yang diberikan kepada kita dari rakyat Amerika," ujar Biden.

Republik Terbelah

Sebagian besar kubu Partai Republik mengikuti jejak Trump dalam menyikapi hasil Pilpres AS. Pada acara bincang-bincang politik hari Minggu, mereka menyerukan kesabaran dan penyelidikan, meskipun beberapa mengakui upaya itu tidak mungkin mempengaruhi hasil Pilpres.

Kubu Trump menyatakan akan mengajukan gugatan di Pennsylvania dan penghitungan ulang di Wisconsin.

Sementara itu Mantan Presiden AS dari kubu Republik George W. Bush memberi isyarat kepada partainya bahwa perlombaan telah berakhir.

Bush mengeluarkan pernyataan yang mengatakan bahwa dia telah menyampaikan selamat kepada Biden dan Wakil Presiden terpilih Kamala Harris melalui telepon.

Bush mengakui hak Trump untuk meminta penghitungan ulang dan melakukan perlawanan hukum. Tapi, Bush menambahkan bahwa "Rakyat Amerika memiliki keyakinan bahwa pemilihan ini pada dasarnya adil, integritasnya akan ditegakkan dan hasilnya jelas."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Saeno
Terkini