Konten Premium

Garuda Indonesia (GIAA) Terus ‘Terjegal’, Masihkah Ada Harapan?

Bisnis.com,09 Nov 2020, 18:40 WIB
Penulis: Asteria Desi Kartika Sari
Pesawat milik maskapai penerbangan Garuda Indonesia bersiap melakukan penerbangan di Bandara internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara akhir pekan lalu (8/1/2017)./Bisnis-Dedi Gunawann

Bisnis.com, JAKARTA – Sentimen negatif tampaknya masih belum mau pergi dari emiten maskapai pelat merah PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA). Lalu bagaimana dampaknya terhadap kinerja perusahaan dan prospeknya di masa depan?

Belum lama ini, GIAA melaporkan kinerja keuangannya hingga kuartal III/2020. Perseroan dalam hal ini mengalami rugi bersih sebesar US$1,07 miliar atau Rp16,03 triliun. Posisi tersebut berbanding terbalik dibandingkan catatan pada kuartal III/2019 saat GIAA meraup laba bersih US$122,42 juta.

Penyebab utama penurunan itu adalah anjloknya pendapatan dari penerbangan berjadwal yang menjadi sumber utama pendapatan perseroan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Yustinus Andri DP
Terkini