Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri acara peringatan HUT Ke-9 Partai Nasional Demokrat (NasDem) secara virtual pada Rabu (11/11/2020).
“Pada kesempatan yang baik ini, saya mengucapkan selamat ulang tahun ke-9 kepada Keluarga Besar Partai NasDem dan sekaligus selamat menjadi partai besar yang disegani,” kata Jokowi seperti dikutip dari YouTube NasDem TV.
Menurutnya, semangat dasar dari Partai NasDem yaitu Restorasi Indonesia menjadi semangat yang ada dalam pemerintah saat ini, terlebih dalam menghadapi banyak tantangan akibat pandemi Covid-19.
Dalam sambutannya, Jokowi juga menyampaikan mengenai dampak pandemi Covid-19, khususnya di bidang kesehatan dan ekonomi. Dia menyatakan selama 8 bulan menghadapi pandemi, Indonesia menghadapi banyak masalah di berbagai bidang.
Jokowi menyebut pandemi Covid-19 menyebabkan pengangguran meningkat menjadi 6,9 juta dan pertumbuhan ekonomi di kuartal ke-2 tahun 2020 menjadi minus 5,32 persen.
"Hal ini merupakan pukulan yang berat terhadap perekonomian nasional kita yang membutuhkan kerja-kerja yang tidak biasa-biasa, yang membutuhkan cara kerja yang luar biasa,” ujarnya.
Lebih lanjut, dia menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia minus 3,49 persen pada kuartal III/2020. Meskipun demikian, dia menyebut ekonomi Indonesia mulai menunjukkan bangkit dan tren pemulihan.
"Alhamdullilah memasuki kuartal ke-3 tahun 2020, perekonomian kita sudah mulai ke arah pulih dan bangkit. Pertumbuhan ekonomi nasional di kuartal ke-3 tumbuh minus 3,49 persen (yoy). Artinya sudah mengalami peningkatan pertumbuhan ekonomi 1,83 persen di kuartal ketiga dibandingkan dengan kuartal kedua," jelasnya.
Selain itu, Presiden juga mengajak Partai NasDem untuk bersama-sama berkontribusi mengembangkan sektor UMKM agar mampu bersaing di pasar global.
Terlebih dengan fasilitas GSP (Generalize System of Preference) dari pemerintah Amerika Serikat, Indonesia berkesempatan meningkatkan daya saing produk UMKM terhadap produk-produk negara lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel