Bisnis.com, JAKARTA - Kolom komentar Instagram Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (@aniesbaswedan) dibanjiri sindiran warganet atau netizen terkait insiden kerumunan saat Maulid Nabi Muhammad dan pernikahan anak Rizieq Shihab di masker Front Pembela Islam (FPI).
Netizen mempertanyakan dan menyindir Anies karena dinilai tidak adil memberlakukan peraturan protokol kesehatan. Belasan ribu warganet menyerbu unggahan Instagram @aniesbaswedan mulai dari dua hari terakhir.
Tiga unggahan atau yang 'diserbu' diantaranya bazar online yang akan diselenggarakan pemerintah DKI dengan Shopee, kunjungan Anies ke Jakarta International Stadium, dan juga ucapan selamat Hari Raya Deepavali.
Bukannya ramai berkomentar terkait tema post, netizen justru meminta Anies memberi penjelasan soal pemberlakuan PSSB transisi di DKI Jakarta. Akun Instagram Abdul Qadir Djaelani (@aqj.7) menyindir Anies lewat unggahan Anies pada Minggu (15/11/2020) tentang bazar online.
"Kenapa harus online bazarnya pak? Nikahan puluhan ribu massa aja bisa kok. Semangat pak, Gubernur hebat, gubernur panutan," tulisnya dikutip pada Senin (16/11/2020).
Akun @rivaldiyesita di ungguhan yang sama berkomentar terkait harapannya kepada Anies dan Pemprov DKI.
"Mohon hukum jangan pandang bulu pak, yang pedagang anda tertibkan, anda denda, dan anda tutup, yang pernikahan serame itu anda tidak tindak dan fasilitasi, ingat. Apa yang anda tanam itu yang anda terima. Rakyat bisa tau mana yang tulus dan mana yang hanya retorika.
Sindiran lain juga diberikan oleh akun @laluslec.
"PSBB: Politik Saya Balas Budi," tulisnya
Di unggahan Anies lainnya pada Sabtu (14/11/2020) tentang kunjungan ke Jakarta International Stadium juga dikomentari terkait peraturan PSBB.
Akun Instagram @dhonseth melayangkan kritik lantaran tidak konsistennya sikap Anies kepada FPI dan pelaksaan PSBB transisi di DKI Jakarta.
"JKT PSBB, tapi kok mengizinkan 10.000 undangan.. Coba aja orang kecil yang buat acara nikahan.. Masyarakat kecil di injak-injak, giliran ada nikahan undangan 10.000 di jabanin.. Ampun deh.. Bissmillah hujan..," ungkapnya.
Sindiran ini lantaran kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan Front Pembela Islam (FPI) dan juga pernikahan puteri Pemimpin FPI Habib Riezieq pada Sabtu (14/11/2020) di Petamburan, Jakarta Pusat.
Kegiatan yang dilakukan di markas FPI di Petamburan itu menghadirkan kerumunan massa hingga 10.000 orang yang jauh melibihi kapasitas tempat kegiatan. Imbasnya, protokol kesehatan Covid-19 pun tidak dijalankan.
Gara-gara hal itu, Pemprov DKI memberikan sanksi atau denda sebesar Rp50 juta kepada FPI dan Rizieq Shihab.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel