1. Akhirnya, Bos BI Turunkan Suku Bunga 25 Basis Poin Jadi 3,75 Persen. Ini Alasannya!
Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 18-19 November 2020 memutuskan untuk menurunkan suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 25 basis poin menjadi 3,75 persen.
RDG juga memutuskan suku bunga turun Deposit Facility menjadi 3 persen, dan suku bunga Lending Facility menjadi4,5 persen.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Agresifnya Chairul Tanjung di Bisnis Perbankan
Konglomerat Chairul Tanjung (CT) nampaknya cukup percaya diri untuk terus melebarkan sayap bisnisnya di sektor perbankan.
Buktinya, baru-baru ini PT Mega Corpora, salah satu entitas usaha milik Chairul Tanjung tengah menyelesaikan akuisisi Bank Harda International Tbk (Tbk).
Baca berita selengkapnya di sini.
3. SMF Dapat Suntikan Modal, Program KPR Subsidi 2021 Bakal Capai 157.500 Rumah
PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) bakal memanfaatkan penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp2,25 triliun pada 2021 untuk ikut merealisasikan target kredit 157.500 rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah.
Direktur Utama PT SMF Ananta Wiyogo mengungkapkan hal tersebut dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi XI DPR RI, Rabu (18/11/2020).
Baca berita selengkapnya di sini.
4. BCA Salurkan Bantuan APD dan Masker Kain ke Jawa Tengah
PT Bank Central Asia Tbk. menyalurkan bantuan berupa alat pelindung diri (APD) dan masker untuk wilayah Jawa Tengah dalam upaya membantu penanggulangan virus corona (Covid-19).
BCA melalui Bakti BCA mendukung penanganan Covid-19 dan program Gerakan Pakai Masker (GPM) di Jawa Tengah dengan menyalurkan bantuan berupa 1.000 APD dan 10.000 surgical mask untuk tenaga kesehatan, baik di Puskesmas maupun rumah sakit, serta 30.000 masker kain untuk masyarakat Jawa Tengah.
Baca berita selengkapnya di sini.
5. Besok Pengumuman RDG BI, Suku Bunga Acuan Turun atau Tetap 4 Persen?
Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan kembali mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) pada level 4 persen pada Rapat Dewan Gubernur atau RDG 18-19 November 2020 ini.
Ekonom Bank Permata Josua Pardede menilai ruang penurunan suku bunga acuan memang masih terbuka dalam jangka pendek ini, namun penurunan lebih lanjut tidak akan berdampak signifikan pada sisi permintaan kredit.
Baca berita selengkapnya di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel