Bisnis.com, JAKARTA — Rapat umum pemegang saham luar biasa PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. pada Jumat (20/11/2020) memutuskan perubahan susunan direksi perseroan.
Dalam kesempatan itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menunjuk Prasetio sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko menggantikan Fuad Rizal. Sisanya, Erick masih mempertahankan susunan direksi perseroan sesuai hasil rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 22 Januari 2020.
Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis, Prasetio pernah menjabat sebagai Direktur Utama Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) masa jabatan 2012-2017.
Jabatannya berakhir tepatnya pada 20 November 2020 sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Nomor: SK-247/MBU/11/2017 tanggal 20 November 2017 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Umum (Perum) Percetakan Uang Republik Indonesia.
Selain Peruri, catatan Bisnis menunjukkan dia juga pernah menjabat sebagai direksi di PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM).
Catatan riwayat pekerjaan lainnya yakni sebagai Corporate Advisor Garuda Indonesia. Dia juga pernah menjabat sebagai Komisaris Independen PT Titan Infrastructure Energy.
Prasetio lahir di Surabaya pada 23 November 2020. Gelar sarjana diperolehnya dari Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Airlangga.
Dia menyabet gelar Magister Hukum Bisnis dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada pada 2009. Selanjutnya, Prasetio meraih gelar Doktor Ilmu Hukum Universitas Gadjah Mada diraih pada 2013.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel