Libur Panjang, Ini Antisipasi Pemkot Bandung Hadapi Ancaman Eksodus Wisatawan

Bisnis.com,24 Nov 2020, 12:29 WIB
Penulis: Dea Andriyawan
Wisatawan menjalani rapid test di salah satu tempat wisata di Bandung

Bisnis.com, BANDUNG - Wakil Wali Kota Bandung meminta masyarakat yang hendak pulang atau mengisi libur akhir tahun di Kota Bandung agar disiplin menjalankan protokol kesehatan.

Hal tersebut menyusul prediksi terjadinya lonjakan angka kasus penularan Covid-19 yang disebabkan eksodus dari wisatawan baik lokal maupun mancanegara ke Kota Kembang.

Untuk itu, Yana mengingatkan masyarakat bahwa pandemi ini belum berakhir. Sehingga, meskipun dilakukan sejumlah pelonggaran di sektor wisata, seharusnya wisatawan bisa menyadari bahwa protokol kesehatan menjadi benteng utama menangkal penyebaran Covid-19.

Yana mengakui, memang libur panjang akhir tahun ini, Kota Bandung akan dipadati wisatawan. Terlebih, libur tersebut terjadi hampir dua pekan.

"Kita tidak bisa menutup kota dari hadirnya masyarakat yang datang dari zona merah bahkan hitam, ini konsekuensi jadi kota terbuka," jelasnya, Selasa (24/11/2020).

Yang paling bisa pihaknya lakukan adalah dengan menagih komitmen tempat wisata atau hiburan yang telah diberi relaksasi untuk mengetatkan kembali protokol kesehatan di tempat usahanya.

"Kalau saya pantau, cukup banyak tempat-tempat [yang telah direlaksasi] juga yang melebihi kapasitas dari komitmen," akunya.

Sehingga ia meminta kesadaran dari pihak pengelola wisata atau tempat hiburan untuk kembali menjalankan protokol kesehatan dan juga komitmen mengenai kapasitas pengunjung sesuai dengan Perwal yang berlaku.

"Apa lagi sekarang rumah sakit sudah penuh di Kota Bandung," jelasnya. (K34)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini