Bisnis.com, JAKARTA –PT Indonesia Asahan Aluminium (persero) atau Mind ID yang juga bertindak sebagai induk holding badan usaha milik negara (BUMN) tambang tengah bersuka ria.
Investasi yang diluncurkan untuk mencaplok PT Freeport Indonesia (FI) diperkirakan akan kembali lebih cepat seiring melonjaknya harga emas dan tembaga di tengah pandemi Covid-19.
Direktur Utama Mind ID, Orias Petrus Moedak menyebutkan saat prognosis pengambilalihan Freeport disusun, proyeksi harga tembaga adalah US$2,75 dan harga emas US$1.250 per troy ounce.