Bisnis.com, JAKARTA - Toyota makin mendekati momentum produksi truk berat niremisi berteknologi sel bahan bakar generasi mendatang, menyusul sedan Mirai 2021 yang telah masuk tahap penjualan.
Toyota Motor Corporation (TMC) mengungkapkan bahwa teknologi listrik sel bahan bakar generasi berikutnya dari Toyota sekarang menjalankan satu set truk tugas berat Kelas 8 yang baru.
Truk beban berat fuel cell Toyota menggunakan sistem sel bahan bakar yang sama dengan sedan Mirai 2021 yang mulai dijual bulan ini. Para insinyur di Toyota Motor North America Research and Development telah mengembangkan satu set truk prototipe tujuan produksi.
Truk ini dipersiapkan untuk menjalankan rute drayage di pelabuhan LA dan Long Beach untuk memvalidasi kinerja, efisiensi, dan kemampuan kendara.
"Ini adalah langkah penting dalam transisi ke truk tugas berat bebas emisi," kata Andrew Lund, Chief Engineer, Toyota Motor North America Reseach and Development, dalam keterangan pers, Jumat (11/12/2020).
Purwarupa truk fuel cell pertama Toyota telah membuktikan powertrain listrik sel bahan bakar mampu mengangkut kargo berat. Prototipe baru ini tidak hanya menggunakan perangkat keras yang ditujukan untuk produksi, tetapi juga akan mulai melihat lebih jauh ke dalam aplikasi yang lebih luas dari alat ini.
Didesain agar cukup fleksibel untuk memenuhi kebutuhan berbagai pembuat truk OEM, sistem listrik sel bahan bakar baru dalam prototipe terbaru telah disesuaikan dengan sasis Kenworth T680.
Kabinet penyimpanan hidrogen yang lebih ringkas di belakang kabin menampung enam tangki hidrogen dengan kapasitas yang sama seperti prototipe sebelumnya, sementara baterai lithium-ion baru yang lebih bertenaga membantu memperlancar aliran daya ke motor listrik.
Dalam konfigurasi ini, sistem sel bahan bakar generasi kedua memberikan jangkauan lebih dari 300 mil dengan bobot beban penuh 80.000 lbs., Semuanya sambil menunjukkan kemampuan mengemudi yang andal, pengoperasian yang tenang, dan emisi berbahaya nol.
Mengurangi polusi udara di Pelabuhan L.A. dan Long Beach merupakan pendorong penting program ini. Tantangan Lingkungan Toyota 2050 bertujuan untuk hampir sepenuhnya menghilangkan emisi CO2 dari kendaraan, operasi, dan rantai pasokan pada 2050.
Mengubah truk pengeruk yang saat ini melayani pelabuhan ini menjadi kereta penggerak listrik akan membawa Toyota lebih dekat ke tujuan tersebut sekaligus meningkatkan kualitas hidup operator, pekerja, dan masyarakat di dalam dan sekitar pelabuhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel