IHSG Incar 6.300, Rekomendasi Saham Indeks Lq45 Berikut

Bisnis.com,17 Des 2020, 06:30 WIB
Penulis: Hafiyyan
Karyawan beraktifitas di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - PT Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat melanjutkan penguatannya pada Kamis (17/12/2020). Ada sejumlah saham Indeks LQ45 yang layak dicermati.

Berdasarkan data Bloomberg, kemarin Rabu (16/12/2020) IHSG ditutup menguat 1,83 persen ke level 6.118, level tertinggi sejak 29 Januari 2020. Indeks sudah menguat sejak awal perdagangan dan ditutup 1,47 persen di sesi pertama.

IHSG makin menggila di awal sesi kedua setelah setelah Presiden Joko Widodo mengumumkan pemberian vaksin Covid-19 secara gratis kepada masyarakat. Aliran modal asing di pasar saham pun terpantau deras.

Analis Samuel Sekuritas Indonesia William Mamudi dalam laporannya menyampaikan IHSG (6,118) lanjut rally pasca breakout resisten 6,000. Diperkirakan peluang untuk bullish momentum ini berlanjut, dengan target resisten berikut bisa perhatikan kisaran level 6,300.

Untuk hari ini AnalisTeknikal menyukai saham anggota Indeks LQ45 seperti PTBA, TLKM, EXCL, MNCN dengan rating trading buy. Berikut ulasannya.

PTBA terus berlanjut rally pasca breakout level resisten 2,500, dan bergerak dalam aggressive uptrend line. Kami melihat bullish sentiment ini masih bisa berlanjut.

TLKM berhasil breakout dari level resisten 3,540. Peluang untuk rally berlajut, target resisten bisa perhatikan kisaran level 3,820.

EXCL masih berlanjut rally pasca breakout dari level resisten 2,600. Target resisten berikut bisa perhatikan kisaran level 3,000-3,050.

MNCN berhasil breakout dari level resisten 1,160, dan membentuk candle bullish marubozu dengan spiking volume Peluang untuk tekanan bullish ini berlanjut, dengan target resisten berikut bisa perhatikan di kisaran level 1,400.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini