10 Saham Top Losers Hari Ini (17/12), Ada Emiten Grup Lippo

Bisnis.com,17 Des 2020, 17:26 WIB
Penulis: Dwi Nicken Tari
Karyawan beraktivitas didepan papan elektronik yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (30/11/2020). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 10 saham mengalami penurunan harga signifikan sehingga masuk daftar top losers pada perdagangan hari ini, Kamis (17/12/2020). 

Saham PT Dana Brata Luhur Tbk. (TEBE) turun paling dalam sebesar 6,96 persen menjadi Rp535 per saham. Sejak awal, saham TEBE sudah longsor 70,84 persen. 

Tak lebih baik, saham PT Star Pacific Tbk. (LPLI) melemah 6,90 persen menjadi Rp81 per saham. Star Pacific merupakan bagian dari Grup Lippo yang bergerak di bidang bidang jasa, teknologi informasi, dan pengelolaan bisnis, dan penerbitan pers.

Selanjutnya, saham PT Multifiling Mitra Indonesia Tbk. (MFMI) tergerus 6,88 persen menjadi Rp745 per saham dan saham PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. (BEKS) turun 6,86 persen menjadi Rp326 per saham.

Pada saat bersamaan, IHSG ditutup melemah 5 poin atau 0,08 persen ke level 6.113,38. IHSG sempat menguat menguat saat ditutup naik 0,32 persen ke level 6.138,17 pada sesi pertama. 

Pembalikan arah terjadi setelah pasar merespons pernyataan Bank Indonesia.Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menuturkan ekonomi Indonesia pada tahun 2020 akan tumbuh dalam kisaran minus 1 persen hingga minus 2 persen.

Secara umum, 211 saham menguat, 252 melemah, dan 166 saham stagnan dibandingkan dengan posisi kemarin.

Berikut daftar 10 saham top losers hari ini:

10 Saham Top Losers 17 Desember 20220
Kode EmitenHarga Penutupan KemarinHarga Penutupan Hari IniPerubahan
TEBE
575
535
-6,96%
LPLI
87
81
-6,90%
MFMI
800
745
-6,88%
BEKS
350
326
-6,86%
ISAT
4230
3940
-6,86%
TCPI
6950
6475
-6,83%
LMSH
470
438
-6,81%
CITA
2800
2610
-6,79%
ASPI
134
125
-6,72%
ASJT
240
224
-6,67%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rivki Maulana
Terkini