Penyebaran Covid-19 di Jabar, Pekan Ini Hanya 2 Daerah Berisiko Tinggi

Bisnis.com,22 Des 2020, 14:22 WIB
Penulis: Wisnu Wage Pamungkas
Petugas kesehatan mengambil sampel saat melakukan rapid tes antigen/Antara

Bisnis.com, BANDUNG — Jumlah zona merah Covid-19 di Jawa Barat mulai berkurang, dari delapan daerah pekan lalu kini hanya menyisakan dua daerah.

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan Jawa Barat saat ini masih rangking ketiga dalam hal reproduksi Covid-19 diantara provinsi lain di Indonesia. Menurutnya kondisi ini menunjukkan tingkat penyebaran virus masih tinggi.

“Artinya ini masih istiqomah,” katanya di Bandung, Selasa (22/12/2020).

Meski begitu zona merah atau zona risiko tinggi kini mulai berkurang. Uu melansir saat ini tinggal dua daerah yang masuk kategori tersebut yakni Karawang dan Kota Depok. “Sampai hari ini begitu adanya,” ujarnya.

“Karena kita tidak bisa dipisahkan apalagi mereka ini tidak tertutup kemungkinan kita mengikuti Jakarta, tetapi yang berhak menyampaikan itu adalah Pak Gubernur karena beliau belum mengadakan atau menyampaikan kepada kita, jadi saya sebagai wakil belum bisa menyampaikan tapi biasanya kita ikut ke wilayah tersebut,” tuturnya.

Uu juga melansir Satgas Covid-19 Jawa Barat bersama kabupaten/kota sudah menggelar 758 ribu pengetesan PCR. Diakuinya pekan ini pengetesan agak menurun di mana baru mencapai 30.000 lebih dalam satu pekan.

“Kalau kemarin sampai 31 atau 32 ribu, sekarang ada penurunan karena satu dan lain hal,” katanya.

Sementara angka okupansi ruang perawatan pekan ini menunjukan penurunan ke angka 75 persen dari sebelumnya 76 persen. Di sisi lain, Uu juga menilai ada penurunan aktifitas ekonomi pada pekan ini.

“Tapi masalah ekspor kita tetap nomer wahid sampai 17 persen ekspor kita,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini