Konten Premium

Babak Baru Vaksin Corona di Indonesia, Game Changer 2021

Bisnis.com,30 Des 2020, 19:47 WIB
Penulis: Anggara Pernando
Direktur Bio Farma Honesti Basyir menerima sertifikat CPOB dari Kepala BPOM Penny K. Lukito disaksikan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin (kiri), Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi dan Wakil Menteri BUMN Pahala Mansury dalam rangka persiapan produksi vaksin Covid-19, Rabu (30/12/2020)./Dok. BPOM

Bisnis.com, JAKARTA - Pemberian vaksin corona atau Covid-19 di Indonesia makin memasuki titik terang. Gedung 21 milik PT Bio Farma (persero) di Bandung, Jawa Barat mendapat izin untuk melakukan produksi pengemasan vaksin (fill and finish product) produksi Sinovac Life Science oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). 

Penny K. Lukito, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menuturkan dengan diterbitkannya sertifikat cara pembuatan obat yang baik (CPOB), maka Bio Farma dapat memproduksi 100 juta vaksin per tahun. 

Perusahaan milik negara itu juga tengah menyiapkan ekspansi dengan menyulap gedung 43 untuk melakukan produksi untuk vaksin serupa. Dengan demikian, jika seluruh syarat telah dipenuhi, maka perusahaan farmasi di Bandung ini dapat memproduksi 250 juta vaksin per tahun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Anggara Pernando
Terkini