Bisnis.com, JAKARTA — Tahun depan diharapkan menjadi tahun pemulihan, termasuk bagi industri farmasi dan kesehatan.
Sejumlah emiten farmasi pun bersiap memacu kinerja pada 2021 di tengah prospek kembalinya kunjungan pasien ke rumah sakit dan tren pelemahan dolar AS. Beberapa di antaranya juga sudah menyiapkan produk baru.
Salah satu yang bersiap merealisasikan rencana ekspansi adalah PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO). Pasalnya, pandemi telah membuat emiten yang berkantor pusat di Semarang, Jawa Tengah itu terpaksa menunda sejumlah rencana bisnisnya.