Jangan Kaget! Harga Emas Masih Bisa Naik Lagi, Cek Saran Analis

Bisnis.com,05 Jan 2021, 10:16 WIB
Penulis: Hafiyyan
Karyawati menunjukkan replika logam mulia di Butik Emas Antam, Jakarta, Kamis (6/8/2020). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas berpeluang melanjutkan penguatan seiring dengan anjloknya dolar AS, sehingga investor beralih ke aset aman logam mulia.

Seperti diketahui, emas dan dolar AS menjadi salah satu aset aman atau safe haven, yakni yang nilainya dapat bertahan di tengah gejolak ekonomi. Namun, pergerakan emas dan dolar AS biasanya berkebalikan.

Pada perdagangan Selasa (5/1/2021) pukul 10.00 WIB, harga emas spot koreksi 0,18 persen atau 3,49 poin menjadi US$1.939,41 per troy ounce.

Harga emas Comex kontrak Februari 2021 juga turun 0,24 persen atau 4,7 poin menuju US$1.941,9 per troy ounce.

Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback terhadap sejumlah mata uang utama koreksi 0,11 persen menjadi 89,772.

Laporan Monex Investindo Futures menyebutkan harga emas ditutup menguat US$44,54 di level US$1942,70 pada hari Senin (4/1/2021), ditopang oleh sentimen pelemahan dolar AS.

"Dolar melemah karena outlook kebijakan suku bunga rendah The Fed dan prospek pembatasan aktivitas ekonomi yang lebih ketat untuk melawan varian baru virus corona," papar Monex.

Pagi ini, Selasa (5/1/2021), tren kenaikan harga emas masih berpotensi berlanjut menguji level resistan US$1964 selama harga konsisten di atas level support US$1929.

Sementara penembusan level support tersebut berpotensi memicu aksi jual harga emas menguji support selanjutnya US$1923. Rentang perdagangan potensial di sesi Asia diperkirakan US$1923 - US$1964.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hafiyyan
Terkini