Sebanyak 40.000 Dosis Vaksin Covid-19 Tiba di Medan

Bisnis.com,05 Jan 2021, 12:03 WIB
Penulis: Cristine Evifania Manik
(kika) Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumut Irman Oemar, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Utara Alwi Mujahit Hasibuan, Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi di depan Rumah Dinas Gubernur Sumut, Selasa (5/1/2021)./Bisnis-Cristine Evifania Manik

Bisnis.com, MEDAN - Sebanyak 40.000 dosis vaksin Covid-19 tiba di Medan, Selasa (5/1/2021). Seluruh vaksin dikemas dalam 21 koli vaksin.

Vaksin tersebut dikirimkan lewat Bandara Soekarno Hatta dan tiba di Bandara Internasional Kualanamu sekitar pukul 07:00 WIB. Vaksin telah sampai di gudang penyimpanan milik Dinas Kesehatan Provinsi Sumut Jalan Thamrin, Medan sekitar pukul 10:00 WIB.

Adapun, 40.000 dosis vaksin tersebut merupakan jatah Sumatra Utara (Sumut) dan akan dibagikan ke 33 kabupaten/kota di Sumut. Seluruh vaksin yang diterima adalah vaksin Sinovac.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Utara (Provsu) Alwi Mujahit Hasibuan menyatakan vaksin akan disalurkan dalam beberapa tahap. Untuk tahap ini, seluruh vaksin akan disuntikkan kepada tenaga kesehatan.

Meskipun demikian, Alwi menyampaikan Pemerintah Provsu tidak dapat menentukan data peserta vaksinasi karena seluruh data diatur oleh Pemerintah Pusat.

"Itu langsung dari pusat nanti ada aplikasi pedulilindungi. Jadi, masing-masing dari kita lihat di situ. Nanti kita dapat semacam voucher yang menunjukkan bahwa kitalah salah satu peserta," ungkap Alwi di Depan Rumah Dinas Gubernur Sumut usai kegiatan serah terima vaksin secara simbolis, Selasa, (5/1/2021).

Alwi mengaku telah mengirimkan surat yang ditujukan kepada Direktur Utama BPJS Kesehatan. Tujuannya, agar Pemerintah Provsu mendapatkan akses informasi mengenai komposisi distribusi vaksin di tiap kabupaten dan kota di Sumut.

"Kita sudah surati Dirut BPJS karena di situ juga bisa terbaca komposisinya Medan dapat berapa, Deli Serdang dapat berapa, dan sebagainya." 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini