Konten Premium

Merger Gojek-Tokopedia dan Jabat Tangan Erat Tencent-Alibaba di Indonesia

Bisnis.com,06 Jan 2021, 08:00 WIB
Penulis: Annisa M, Akbar Evandio & Leo D. Jatmiko
Foto eks Chairman Alibaba Group Holding Ltd. Jack Ma (kiri) dan Chairman serta CEO Tencent Holdings Ltd. Ma Huateng (tengah), bersama co-Founder dan CEO Baidu Inc. Robin Li (kanan), terpampang di sampul sebuah buku di perpustakaan milik Huawei Technologies Co. di kantor pusat perusahaan tersebut di Shenzen, China, Rabu (22/5/2019)./Bloomberg-Qilai Shen

Bisnis.com, JAKARTA — Kabar tentang rencana merger antara Gojek dengan Tokopedia menggegerkan publik. Perkawinan antara dua raksasa startup Indonesia itu dinilai akan menguntungkan bagi keduanya.

Seperti dilaporkan Bloomberg, Selasa (5/1/2021), wacana aksi korporasi ini sebenarnya sudah pernah terjadi pada 2018. Namun, kembali dikebut setelah pembicaraan merger antara Gojek dengan pesaingnya, Grab, gagal mencapai kesepakatan pada tahun lalu.

Sumber Bloomberg yang tidak disebutkan namanya mengatakan CEO Grab Anthony Tan bersikeras menolak tekanan dari CEO SoftBank Masayoshi Son untuk menyerahkan sebagian kekuasaannya dalam entitas gabungan dengan Gojek. Rencana pengelolaan terhadap layanan gabungan di Indonesia, pasar terbesar kedua aplikasi itu, juga disebut-sebut menjadi ganjalan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Margrit
Terkini