Ini 4 Alasan Anak Muda Wajib Investasi

Bisnis.com,06 Jan 2021, 12:33 WIB
Penulis: Muhammad Khadafi
Ilustrasi Akuntansi - hartaku.com

Bisnis.com, JAKARTA -- Banyak orang mulai tertarik dengan dunia investasi, satu di antaranya melalui pasar modal. Mulai dari anak Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep, tokoh agama seperti Ustaz Yusuf Mansur, hingga pesohor yang tengah disorot Bursa Efek Indonesia (BEI), yakni Raffi Ahmad dan Ari Lasso.

Selain itu ditambah lagi kini sudah ada perusahaan efek yang tidak meminta setoran dana awal yang besar. Dengan demikian hampir semua kalangan bisa ikut bermain saham. 

Adapun saat berbicara investasi, tidak terbatas hanya melalui instrumen saham. Investasi emas yang bisa dibeli dengan berat kurang dari 1 gram di e-commerce juga bisa menjadi opsi. 

Satu hal yang perlu diingat, investasi harus memiliki target, baik dari segi waktu maupun imbal hasil yang diinginkan. Contoh mudah berinvestasi dalam kurun waktu tertentu dengan besaran yang telah disesuiakan dan target imbal hasil yang diincar untuk modal membayar uang muka pembelian properti. 

Untuk lebih yakin memulai investasi, Bisnis.com mengutip dari berbagai sumber alasan memulai investasi sejak dini, antara lain: 

1. Kebebasan Finansial
Bukan hal yang mustahil mencapai kebebasan finansial bila memulai investasi sejak dini. Ide dasar dari kebebasan finansial adalah kondisi keuangan seseorang yang telah cukup untuk membiayai kebutuhan utama dan gaya hidup. 
Investasi adalah sebuah proses pembelajaran. Oleh karena itu semakin cepat memulai, semakin cepat pula seseorang memiliki insting investasi yang baik.
Selain itu bertambahnya jumlah investasi seharusnya seiring dengan naiknya imbal hasil. Alhasil kebebasan finansial akan semakin cepat diraih.

2. Tambahan dana pensiun
Alasan lainnya mengapa kamu harus investasi sejak muda adalah untuk dana pensiun. Idealnya, semakin cepat menyiapkan dana pensiun, maka semakin besar pula dana hari tua. Saat ini ada banyak instrumen investasi yang bisa disiapkan menjadi dana pensiun. 

3. Penghasilan Pasif
Satu tawaran paling menarik dari investasi seperti saham misalnya adalah memiliki penghasilan pasif. Beberapa emiten diketahui rajin membagikan dividen. Artinya semakin besar kepemilikan Anda pada perusahaan tertentu, semakin besar pula laba yang dibagikan perusahaan. Hal ini pun akan menambah uang saku untuk menunjang gaya hidup.  

4. Untung Besar
Semakin dini kamu memulai, maka akan semakin besar juga keuntungan yang akan kamu dapatkan. Jadi, kamu yang memulai investasi di usia 20 tahun, tentu akan memiliki keuntungan yang berbeda dengan mereka yang baru memulai di usia 30 tahun. Memulai investasi sejak usia muda juga akan membuat mereka memiliki banyak waktu untuk belajar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Muhammad Khadafi
Terkini