Konten Premium

Saham Farmasi 'Murah' Pilihan Detik-detik Jelang Vaksinasi

Bisnis.com,12 Jan 2021, 15:00 WIB
Penulis: Herdanang A. Fauzan & M. Nurhadi Pratomo
Tenaga kesehatan menyiapkan vaksin saat simulasi vaksinasi COVID-19 di RS Islam, Jemursari, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (18/12/2020). Simulasi tersebut dilakukan sebagai langkah dalam memetakan protokol pelaksanaan vaksinasi COVID-19 terkait penerapan standar prosedur operasional (SOP), penyiapan SDM serta alat penyimpanan vaksin./ANTARA FOTO-Moch Asim

Bisnis.com, JAKARTA — Laju saham emiten farmasi makin mengganas jelang penyuntikan vaksin corona atau Covid-19 pertama di Indonesia yang rencananya akan dimulai dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (13/1/2021).

Penguatan harga saham emiten farmasi dan alat kesehatan tidak terbendung dua hari menjelang vaksinasi Covid-19 perdana di Indonesia. Laju PT Indofarma Tbk. (INAF) misalnya, terkena auto reject atas (ARA) setelah sahamnya naik 25 persen ke level Rp6.250 pada Senin (18/1/2021).

Kondisi serupa dialami oleh PT Itama Ranoraya Tbk. (IRRA) yang melejit 25 persen ke level Rp3.700 pada sesi yang sama. Lonjakkan harga saham membuat PT Bursa Efek Indonesia (BEI) harus melakukan suspensi sementara alat kesehatan itu terhitung mulai Selasa (12/1/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Nurhadi Pratomo
Terkini