Bisnis.com, JAKARTA--Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengatakan untuk jangka pendek pihaknya akan memprioritaskan kunjungan wisatawan domestik akibat pademi Covid-19 yang membuat wisatawan luar negeri belum bisa masuk ke Tanah Air.
Menurutnya, selain akan meningkatkan inovasi dan kolaborasi dengan sektor lain dalam menggerakkan industri pariwisata, pihaknya akan memperhatikan soal adaptasi. Karena itu pihaknya akan melakukan adapatasi dengan kondisi pandemi Covid-19 tersebut.
“Kita harus bisa bertahan dengan adaptasi yang diarahkan dalam segala kondisi seperti pandemi Covid-19,” ujarnya dalam Rapat Kerja perdana dengan Komisi VIII DPR yang dipimpin oleh Ketua Komisi Syaiful Huda, Kamis (14/1/2021).
Selain secara langsung, rapat itu juga diikuti sedikitnya 50 anggota komisi yang sebagian besar dalam bentuk partisipasi virtual.
Menurutnya, selain industri pariwisata, kementerian yang dipimpinnya berharap ekonomi kretif akan menjadi lokomotif penciptaan lapangan kerja.
Sedikitnya 12 juta orang terlibat dalam industri kreatif sehingga bila digabung dengan industri pariwsiata, terdapat hampir 34 juta orang yang terlibat.
Menurutnya, target jangka pendek selama tiga bulan itu itu bertujuan untuk menggerakan perekonomian melalui industri pariwisata, namun tetap mengutamakan protokol kesehatan.
Dia mengatakan karena banyaknya warga yang terlibat dalam industri pariwisata dan ekonomi kreatif maka persoalan ekonomi menjadi penting untuk diperhatikan.
Sandiaga Uno juga mengatakan bahwa sejak dilantik Presiden Jokowi pada 23 Desember lalu ada sejumlah tugas penting yang disampaikan. Pertama, melakukan akselerasi pembangunan infrastruktur di 5 destinasi prioritas.
"Saya ingin menyampaikan arahan yang saya terima pada saat saya ditunjuk pada 23 Desember lalu. Pertama, akselerasi pembangunan infrastruktur di lima destinasi prioritas," ujar Sandiaga.
Kedua, melakukan penyiapan rencana kegiatan atau calender of events di setiap destinasi terutama di lima destinasi super prioritas. Hal ini tak lain untuk memberikan informasi kepada wisatawan mengenai agenda penting di tempat wisata.
"Ketiga, berkaitan dengan mata rantai Covid yaitu implementasi aspek K4 yaitu kebersihan, kesehatan, keselamatan dan keberlanjutan lingkungan pada setiap destinasi pariwisata sehingga wisatawan merasa aman dan nyaman," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel