Bali Gunakan 15 Hotel untuk Isolasi Terpusat Pasien Covid-19

Bisnis.com,14 Jan 2021, 12:27 WIB
Penulis: Luh Putu Sugiari
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, DENPASAR - Pemerintah Provinsi Bali menggunakan 15 hotel sebagai tempat isolasi terpusat bagi pasien Covid-19 yang memiliki gejala ringan atau tanpa gejala.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali I Ketut Suarjaya mengatakan pasien Covid-19 dengan gejala ringan misalnya demam, atau batuk akan diisolasi secara terpusat seperti pasien yang ada di hotel Ibis, hotel Vasini dan hotel lainnya yang telah disiapkan oleh Pemprov Bali. Sedangkan bagi yang memiliki gejala sedang hingga berat akan dirawat di rumah sakit.

"Isolasi mandiri di rumah bagi yang memiliki gejala ringan dan tanpa gejala masih boleh, tapi dengan pengawasan yang ketat dari pihak puskesmas setempat," tuturnya di Rumah Sakit Umum Bali Mandara, Kamis, (14/1/2021).

Disinggung mengenai Bed Occupancy Rate (BOR) rumah sakit yang menangani pasien Covid-19 di Pulau Dewata telah mencapai 56 persen. Menurutnya jumlah ini mengalami penurunan dari angka 68 persen pada tiga hari yang lalu.

Sementara itu, untuk menyiasati kasus positif Covid-19 yang pada minggu ini mengalami peningkatan secara drastis, pihaknya terus melakukan penambahan Bed seperti di RSUP Sanglah Denpasar ditambahkan 60 bed, RSBM dari 85 bed kembali ditambah 11 bed, dan bed RS PTN Unud menjadi 137 bed dengan penambahan 40 bed.

"Kita memiliki strategi jika BOR-nya turun, kita turunkan juga kapasitas bed di rumah sakit, begitupun sebaliknya," tambahn Suarjaya.

Kemudian, lanjutnya, melalui Surat Edaran Dinas Kesehatan Bali turut mengimbaukan kepada rumah sakit pemerintah maupun swasta agar menyiapkan 30 persen tempat tidurnya untuk pasien Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Ajijah
Terkini