Mungkinkah Kredit BRI (BBRI) Tembus Rp1.000 Triliun Tahun Ini? Ini Jawaban Dirut

Bisnis.com,18 Jan 2021, 13:46 WIB
Penulis: Azizah Nur Alfi
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BRI) Sunarso menjawab pertanyaan awak media sesuai rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) di Jakarta, Selasa (18/2/2020). Bisnis/Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. dinilai dapat mencapai total kredit tembus Rp1.000 triliun pada tahun ini.

Hal tersebut disampaikan Direktur Utama BRI Sunarso ketika menjawab pertanyaan dalam diskusi webinar tentang Kebangkitan UMKM untuk Mendorong Perekonomian Nasional, Senin (18/1/2021).

Direktur pemberitaan BeritaSatu Media Holdings Primus Dorimulu yang juga menjadi moderator diskusi bertanya apakah total kredit BRI dapat menembus Rp1.000 triliun?

"Saya jadi ingat waktu ingin aset kami [tembus] Rp1.000 triliun. Waktu itu aset Rp1.003 triliun [tercapai] pada Desember 2016 dan sekarang mungkin untuk menembus kredit menjadi Rp1.000 triliun, kami akan usahakan dengan analisa yang rasional," terang Sunarso saat menjawab pertanyaan tersebut.

Dia menyampaikan kredit BRI sampai dengan akhir tahun lalu sebesar Rp880 triliun. Artinya, perlu tambahan kredit Rp120 triliun agar dapat mencapai Rp1.000 triliun.

Nah, pada tahun ini BRI mendapatkan tugas penyaluran KUR sebesar Rp152 triliun. Dengan plafon KUR yang tercapai dan setelah dikurangi pelunasan, dapat menyumbang Rp50 triliun kepada total kredit tahun ini.

Adapun, sisanya akan didukung dari bisnis model lain yang sedang dikembangkan, serta segmen korporasi yang tetap tumbuh. Dengan perhitungan tersebut, Sunarso menyebut tetap peluang total kredit tembus Rp1.000 triliun meski dengan usaha yang luar biasa.

"Target yang baik adalah 50 persen mencapai, 50 persen tidak mencapai. Sementara kami akan menyalurkan KUR Rp152 triliun. KUR saja bisa menyumbang Rp50 triliun dari total plafon Rp152 triliun, tetapi ada kemudian segmen yang lain yang bisa didorong. Maka peluangnya achieveable dengan effort yang luar luar biasa," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini