Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Bisnis-27 memerah lagi pada akhir perdagangan Selasa (26/1/2021) mengikuti depresiasi IHSG.
Berdasarkan data Bloomberg, indeks hasil kerja sama antara Bursa Efek Indonesia dengan harian Bisnis Indonesia ini turun 1,82 persen ke level 526,59 pada penutupan perdagangan Selasa (26/1/2021).
Dari 27 konstituen indeks Bisnis-27, sebanyak 5 saham ditutup menguat, 20 saham melemah, dan 2 saham stagnan dibandingkan perdagangan hari sebelumnya.
Adapun, penguatan saham paling tinggi dicetak oleh PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) dengan kenaikan sebesar 4,15 persen menjadi Rp2.760 per saham.
Selanjutnya saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA) mampu tumbuh 2,89 persen menjadi Rp2.490 per saham.
Di sisi lain, saham PT Pakuwon Jati Tbk. (PWON) ambrol 5,63 persen menjadi Rp486 per saham dan saham PT XL Axiata Tbk. (EXCL) turun 4,58 persen menjadi Rp2.290 per saham.
Penurunan terbesar dari saham emiten properti sebelumnya dijelaskan Kepala Riset Reliance Sekuritas Lanjar Nafi disebabkan oleh reaksi negatif pasar terkait dengan rencana pemerintah yang memngatur besaran dividen paling banyak 30 persen dari laba emiten.
Sementara itu, IHSG mengalami penurunan yang relatif lebih dalam sebesar 1,89 persen menjadi 6.140. Hanya 94 saham yang mampu menguat sementara 395 saham lainnya turun dan 138 saham stagnan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel