Cegah Covid-19, RAB Salurkan Masker ke Pengungsi

Bisnis.com,28 Jan 2021, 16:40 WIB
Penulis: Ipak Ayu H Nurcaya
RAB berkomitmen untuk bergerak membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19. /RAB

Bisnis.com, JAKARTA — Relawan Anak Bangsa (RAB) menyalurkan bantuan 75.000 paket masker untuk pengungsi akibat bencana alam seperti banjir di Kalimantan Selatan, longsor di Sumedang Jawa Barat, hingga gempa di Sulawesi Barat.

"Demi mencegah penyebaran wabah Covid 19 diberbagai lokasi pengungsian di tiga wilayah tersebut, RAB salurkan 75.000 paket masker untuk pengungsi," kata Ketua RAB Vica Vayerawita melalui siaran pers, Kamis (28/1/2021).

Bantuan masker tersebut disalurkan melalui dukungan PT Adaro Energy Tbk dan lembaga sosial ACT (Aksi Cepat Tanggap). Bantuan ini dikirim pada 21 Januari 2021 melalui Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta.

Vica mengatakan RAB telah mendonasikan beragam bantuan mulai dari uang tunai, alat pelindung diri petugas kesehatan serta alat kesehatan Rp88,5 miliar untuk penanganan Covid-19.

Bantuan tersebut disalurkan melalui berbagai rumah sakit, Yayasan BUMN untuk Indonesia dan pihak Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19, Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB). Terbaru RAB memberikan bantuan pada 41 orang pendamping dan anak–anak penyandang disabilitas oleh Covid-19 di Yayasan Triasih.

RAB merupakan gerakan yang sejak awal pandemi Covid-19 berkomitmen menyalurkan bantuan untuk melawan penyebaran Covid 19. Atas dasar inilah, akhirnya RAB kirimkan beberapa bantuan berupa 50 alat pelindung diri, 200 masker, hingga ratusan paket handsanitizer pada Yayasan Triasih di Kebun Jeruk, Jakarta Barat.

Dia mengatakan RAB sejak awal berkomitmen untuk bergerak membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Sejak awal 2020 lalu pihaknya telah aktif berikan bantuan berupa alat kesehatan, APD, hingga ribuat bantuan paket sembako hingga akhir Desember tahun lalu.

RAB adalah bentuk gerakan sosial dalam rangka melawan Pandemi Covid 19 atas inisiasi pengusaha nasional, Garibaldi Tohir dan dukungan perusahaan dan yayasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Fatkhul Maskur
Terkini